APAKAH ANDA SUDAH MENCINTA ALLAH?
Allah sangat mencintai hamba-Nya yang beriman hanya kepada-Nya dan Allah bersumpah
bahwa azab
terhadap orang-orang kafir tidak akan dapat dielakkan; beberapa
contoh dari umat-umat yang sudah dibinasa kan; kenikmatan hidup atau bencana
yang dialami oleh seseorang bukanlah tanda penghormatan atau penghinaan Allah kepadanya, melainkan cobaan
belaka; celaan terhadap orang-orang yang tidak mau memelihara anak yatim dan
tidak memberi makan orang miskin; kecaman terhadap orang yang memakan harta
warisan dengan campur aduk dan orang yang amat mencintai harta; malapetaka yang dihadapi orang-
orang kafir di hari kiamat; orang-orang yang berjiwa muthmainnah (tenang)
mendapat kemuliaan di sisi Allah.
Kepastian terjadinya hari kiamat dan huru-hara yang terjadi padanya;
jaminan Allah terhadap
ayat-ayat Al Quran dalam dada Nabi sehingga Nabi tidak lupa tentang urutan arti
dan pembacaannya; celaan Allah
kepada orang-orang musyrik yang lebih mencintai
dunia dan meninggalkan akhirat; keadaan manusia di waktu sakaratul maut.
Dalam surat Al Fajr terdapat celaan kepada orang yang amat mencintai harta warisan dengan
campur aduk dan tidak membantu orang-orang miskin, sedang pada surat Al Balad
dijelaskan penggunaan harta yang terpuji di sisi Allah yaitu memerdekakan hamba sahaya, memberi makan
anak yatim dan anak-anak miskin.
Pada akhir surat Al Fajr manusia dibagi kepada ahli neraka dan ahli syurga. Sedang pada surat Al Balad disebutkan bahwa manusia dibagi kepada golongan kanan dan golongan kiri.
Pada akhir surat Al Fajr manusia dibagi kepada ahli neraka dan ahli syurga. Sedang pada surat Al Balad disebutkan bahwa manusia dibagi kepada golongan kanan dan golongan kiri.
QS. Al-Baqarah
(2) : 165 Yang artinya:
165. Dan diantara manusia ada orang-orang yang menyembah
tandingan-tandingan selain Allah;
mereka mencintainya sebagaimana mereka mencintai Allah. Adapun orang-orang yang beriman amat sangat
cintanya kepada Allah. Dan
jika seandainya orang-orang yang berbuat zalim itu[106]
mengetahui ketika mereka melihat siksa (pada hari kiamat), bahwa kekuatan itu
kepunyaan Allah semuanya,
dan bahwa Allah amat berat
siksaan-Nya (niscaya mereka menyesal).
[106]. Yang dimaksud dengan orang yang zalim di sini
ialah orang-orang yang menyembah selain Allah.
QS. Al-Maa’idah (5) : 54 yang artinya:
54. Hai orang-orang yang beriman, barangsiapa di antara kamu yang
murtad dari agamanya, maka kelak Allah
akan mendatangkan suatu kaum yang Allah
mencintai mereka dan merekapun mencintaiNya, yang bersikap lemah lembut
terhadap orang yang mukmin, yang bersikap keras terhadap orang-orang kafir,
yang berjihad dijalan Allah,
dan yang tidak takut kepada celaan orang yang suka mencela. Itulah karunia Allah, diberikan-Nya kepada siapa
yang dikehendaki-Nya, dan Allah
Maha Luas (pemberian-Nya), lagi Maha Mengetahui.
QS. Ali Imran (3) : 31 yang
artinya:
31. Katakanlah: "Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu."
Allah Maha Pengampun lagi
Maha Penyayang.
QS. At-Taubah (9) : 120 yang artinya:
120. Tidaklah sepatutnya bagi penduduk Madinah dan orang-orang Arab
Badwi yang berdiam di sekitar mereka, tidak turut menyertai Rasulullah
(berperang) dan tidak patut (pula) bagi mereka lebih mencintai diri mereka daripada mencintai diri Rasul. Yang
demikian itu ialah karena mereka tidak ditimpa kehausan, kepayahan dan
kelaparan pada jalan Allah,
dan tidak (pula) menginjak suatu tempat yang membangkitkan amarah orang-orang
kafir, dan tidak menimpakan sesuatu bencana kepada musuh, melainkan
dituliskanlah bagi mereka dengan yang demikian itu suatu amal saleh.
Sesungguhnya Allah tidak
menyia-nyiakan pahala orang-orang yang berbuat baik,
QS. Al-Ahzab (33) : 6 yang artinya:
6. Nabi itu (hendaknya) lebih utama bagi orang-orang mukmin dari diri
mereka sendiri[1200] dan isteri-isterinya adalah ibu-ibu
mereka. Dan orang-orang yang mempunyai hubungan darah satu sama lain lebih
berhak (waris-mewarisi) di dalam Kitab Allah daripada orang-orang mukmim dan orang-orang Muhajirin,
kecuali kalau kamu berbuat baik[1201] kepada
saudara-saudaramu (seagama). Adalah yang demikian itu telah tertulis di dalam
Kitab (Allah).
[1200]. Maksudnya:
orang-orang mukmin itu mencintai
nabi mereka lebih dari mencintai
diri mereka sendiri dalam segala urusan.
[1201]. Yang dimaksud dengan berbuat baik disini ialah berwasiat yang tidak lebih dari sepertiga harta.
[1201]. Yang dimaksud dengan berbuat baik disini ialah berwasiat yang tidak lebih dari sepertiga harta.
QS. Al-Hujuraat (49) : 9 yang
artinya:
9. Dan kalau ada dua golongan dari mereka yang beriman itu berperang
hendaklah kamu damaikan antara keduanya! Tapi kalau yang satu melanggar
perjanjian terhadap yang lain, hendaklah yang melanggar perjanjian itu kamu
perangi sampai surut kembali pada perintah Allah. Kalau dia telah surut, damaikanlah antara keduanya
menurut keadilan, dan hendaklah kamu berlaku adil; sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang
berlaku adil.
QS. An-Nahl (16) : 107 yang
artinya:
107. Yang demikian itu disebabkan karena sesungguhnya mereka mencintai kehidupan di dunia lebih
dari akhirat, dan bahwasanya Allah
tiada memberi petunjuk kepada kaum yang kafir.
Dalam Surat Az Zalzalah menerangkan
balasan atas perbuatan yang baik dan yang buruk, sedang pada surat Al 'Aadiyat Allah s.w.t. mencela orang-orang
yang telah mencintai kehidupan
dunia dan mengabaikan kehidupan akhirat dan tidak mempersiapkan diri mereka
untuk kehidupan akhirat itu dengan amal kebajikan.
Apa Konsekuensi Mencitntai
Allah? (Baca dan kaji Al-Qur’an dan As-Sunnah!
Kesimpulannya: hanya
cinta yang besar kepada Allah semata yang akan membahagiakan manusia.
Semoga Manfaat!
Tahukah Anda bawa hidup kita ini adalah sebagai bukti Cinta Allah SWT kepada kita apapun kondisi dan situasi yang kita hadapi ? karena itu kita sebagai hambaNya yang lemah semestinya menyambut dengan selalu bahagia pada kondisi apapun yang kita hadapi sebagai upaya kita untuk menggapai cinta Allah tersebut. itulah inti dari "BAHAGIA TANPA SYARAT"
BalasHapus